Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

Hai Tayo

Gambar
Hai Tayo, Hai Tayo ... Belakangan ini ada beberapa video yang viral di sosial media, termasuk di Instagram. Beberapa video yang viral itu di antaranya adalah video seorang gadis yang sedang memperagakan tutorial make up , potongan video clip lagu Thailand yang berjudul Wikwik, lalu ada lagi video pejuang muda yang tegas dalam membela tauhid di aksi bela tauhid. Tayo mana? Tayo sedang melaju, melambai ... Nah, video pertama, seorang gadis berusia 23 tahun yang memperagakan tutorial make up . Video ini kemudian dijadikan konten hiburan bagi para netizen. Sebelumnya, video dengan konten yang sama yang diperagakan oleh beberapa anak kecil juga sempat viral. Bukan tidak mungkin, ide membuat video-video ini berasal dari video sebelumnya. Dan bukan tidak mungkin, akan ada video lain yang serupa. Netizen mungkin terhibur dengan video ini, tapi apa yang terjadi pada anak kecil ini ketika videonya viral? Tentu dia akan senang dan mungkin terpacu untuk membuat video baru lagi. Ya, sel

Saat Tulang Rusuk Menjadi Tulang Punggung

              Datangnya Islam mampu meluluhkan dunia. Arab, negeri jahiliyah pun mampu berubah menjadi mulia. Arsitektur kuno pun berubah menjadi megah, indah dipandang mata. Wanita, sosok yang dipandang rendah, yang hanya jadi pemuas nafsu belaka, kemudian menjadi dimuliakan bak seorang ratu calon bidadari Surga. Bertitik tolak di Madinah, kemuliaaan tegaknya Islam kemudian mampu menyentuh 2/3 dunia. Ini bukti bahwa kedatangan Islam adalah rahmat bagi semesta, bukan hanya untuk Arab saja.               Berbicara mengenai wanita, sungguh banyak hal menarik darinya, ia bahkan sering disandingkan dengan harta dan tahta. Wanita disebut perhiasan dunia untuk ia yang sholehah, dan racun dunia untuk ia yang sering mengumbar keindahannya hingga menjadi fitnah.               Saat seorang wanita telah berkeluarga, tugas menjadi seorang istri dan seorang ibu harus diembannya. Mencari nafkah bukanlah tugasnya. Namun, apa jadinya ketika krisis ekonomi melanda? Rasanya, tidak cukup pend

Doa

Ada harap yang tak terucap, Terkadang aku juga tak mengerti, akan hebatnya doa yang mampu menyingkirkan rasa, akan hebatnya doa yang mampu mengeja logika (Bandung, Mei 2018)

Kado Ramadhan

Semilir angin di tengah derai air mata, Disaksikan oleh penduduk langit linangannya, Entah apa yang menggoyahkan hati yang kelam ini, Walaupun masih kuragukan akan kokohnya iman, Lumuran dosa, dosa, dan dosa !!! Adalah doa, Yang tidak bosan dipanjatkan oleh orang berdosa ini, Namun saat kado terindah menyambut Ramadhan itu terkabulkan, Tenanglah jiwa yang sudah lama mendekam ketakutan, Tenanglah jiwa yang sudah lama mendekam dalam kegelIsahan, Hingga menyadari tak ada tempat mengadu selain kepada-Nya, kepada Sang Pemilik Hati, Terima kasih untuk kado terindah di Ramadhan terindah Wahai Rabb-ku, Aku tidak akan bosan menemui malam dengan derai air mata, Karena hijrah harus selalu bergandengan dengan cinta-Mu Ya, ini tentang senja yang selalu hadir bersama jingga (Bandung, Mei 2018)